Pelepasan Busi.
1. Lepaskan stecker busi. Jangan ditarik pada kabelnya ! Hubungan inti arang kabel mudah terlepas dari stecker kalau kabel ditarik.
2. Bersihkan sekeliling dengan udara tekan atau kuas, untuk mencegah kotoran masuk ke dalam silinder sewaktu busi dilepas.
3. Lepaskan busi dengan menggunakan kunci busi yang tepat. Perhatikan bahwa kunci dapat mengakibatkan isolator busi pecah.
4. Periksa kondisi ulir dari lubang busi. Ulir lubang busi yang rusak seperti pada gambar harus diperbaiki. Lihat petunjuk.
5. Periksa muka busi ! ( bila perlu pakai kaca pembesar ). Keadaan muka busi dapat menunjukkan kondisi motor.
2. Bersihkan sekeliling dengan udara tekan atau kuas, untuk mencegah kotoran masuk ke dalam silinder sewaktu busi dilepas.
3. Lepaskan busi dengan menggunakan kunci busi yang tepat. Perhatikan bahwa kunci dapat mengakibatkan isolator busi pecah.
4. Periksa kondisi ulir dari lubang busi. Ulir lubang busi yang rusak seperti pada gambar harus diperbaiki. Lihat petunjuk.
5. Periksa muka busi ! ( bila perlu pakai kaca pembesar ). Keadaan muka busi dapat menunjukkan kondisi motor.
Pemasangan Busi.
1. Ukurlah celah elektroda dengan batang pengukur atau fuller. Jika celah tidak sesuai spesifikasi, stel dengan membengkokkan pada elektrode masa
2. Pasang busi pada motor. Mulai menyekrupkan dengan tangan kemudian keraskan dengan kunci momen. Jangan terlalu keras!
2. Pasang busi pada motor. Mulai menyekrupkan dengan tangan kemudian keraskan dengan kunci momen. Jangan terlalu keras!
3. Pasang kabel-kabel busi dan hidupkan motor sebagai kontrol