Poros engkol umumnya ditahan dengan bantalan luncur yang ditetapkan pada
ruang engkol. Bantalan poros engkol biasa disebut bantalan utama.
1. Jenis built up
Digunakan pada motor jenis kecil yang mempunyai jumlah silinder satu atau dua.
Digunakan pada motor jenis kecil yang mempunyai jumlah silinder satu atau dua.
2. Jenis ”one piece”
Digunakan pada motor jenis besar yang mempunyai jumlah silinder banyak.
Digunakan pada motor jenis besar yang mempunyai jumlah silinder banyak.
Untuk motor satu silinder pada poros engkolnya (biasanya dihadapan pena
engkol) ditempatkan bobot kontra sebagai pengimbangan putaran engkol
sewaktu piston
mendapat tekanan kerja. Tetapi motor yang bersilinder banyak, pena
engkolnya dipasang saling mengimbangi. Berat bobot kontra kira-kira sama
dengan berat batang piston di tambah dengan berat engkol seluruhnya.
Dengan demikian poros engkol itu dapat diseimbangkan, sehingga dapat
berputar lebih rata dan getaran-getaran engkol menjadi hilang.Dengan
adanya bobot kontra ini menyebabkan tekanan pada bantalan menjadi
berkurang dan merata.
Poros engkol dan batang penggerak adalah untuk merobah gerak translasi
piston menjadi gerak putar. Kedua bagian ini selalu menderita tegangan
dan regangan yang sangat besar. Karena itu harus dibuat dari bahan yang
khusus dan ukuran yang tepat.Dalam keadaan diam dan berputar poros
engkol selalu setimbang (balance). Bagian permukaan bantalan dikeraskan
dan harus licin untuk mengurangi keausan.
Poros engkol berputar dengan didukung oleh beberapa buah bantalan utama.
Banyaknya bantalan tergantung dari jumlah silinder. Motor empat
silinder mempunyai 3 bantalan dan motor enam silinder mempunyai 4
bantalan utama. Bantalan ini dibuat dari baja yang dicampur dengan
babbit atau ada juga dengan aluminium.
Batang penggerak dan poros engkol dibuat dari besi tuang. Pemasangan
batang penggerak pada poros engkol dilapisi dengan memakai bantalan.