Turbo Charger di Kendaraan - Turbocharger terdiri atas sebuah
kipas/pompa radial yang kecil yang dikendalikan oleh energi gas buang
dari sebuah mesin. Turbocharger juga terdiri atas sebuah turbin dan
kompresor yang terpasang pada sebuah batangan (shared shaft). Turbin
tersebut mengubah panas dan tekanan gas buang menjadi daya putar, yang
kemudian digunakan untuk menggerakkan kompresor. Kompresor menggerakkan
aliran udara dan memompanya kedalam intake manifold, sehingga tekanan
semakin meningkat. Hal tersebut menghasilkan jumlah udara yang besar
memasuki silinder dari setiap langkah hisap.
turbo di satria FU |
Tujuan dari turbocharger kurang lebih sama dengan supercharger, untuk
memperbaiki efisiensi volumetrik mesin dengan memecahkan salah satu
batasan kardinalnya. Tekanan udara pada atmosfir tidak lebih dari 1 atm
(14,7psi), sehingga ada batas mutlak antara tekanan dalam katup masuk
dan jumlah aliran udara yang memasuki ruang pembakaran. Turbocharger
meningkatkan tekantan pada titik dimana udara memasuki silinder, jumlah
udara (oksigen) yang besar dipaksakan masuk ketika tekanan pada inlet
manifold meningkat.
Tambahan aliran udara membuat mesin mampu mengendalikan tekanan ruang
bakar dan perbandingan bahan bakar dan udara yang seimbang saat mesin
berada pada RPM tinggi. Hal ini meningkatkan tenaga dan torsi yang
dikeluarkan oleh mesin. Namun, untuk menghindari detonasi dan kerusakan
fisik, tekanan dalam silinder tidak boleh terlalu tinggi. Pencegahan nya
adalah bahwa tekanan masuk harus dikontrol oleh ventilasi yang membuang
kelebihan gas. Fungsi kontrol tersebut dilakukan oleh wastegate, yang
mengarahkan beberapa gas buang tidak ikut mengalir ke turbin.