Service motor sebaiknya tiap
sebulan sekali karena sisa-sisa pembakaran menumpuk sebelum menjadi
kerak lebih banyak yang susah di bersihkan sebaiknya sebulan sekali karburator
motor dibersihkan dan gantilah oli manakala sudah mencapai batas
maksimal jarak tempuh, tujuannya adalah agar mesin motor anda awet dan
tidak ada kendala saat berkendara:
1. Membersihkan filter udara atau penampung debu. Lepaskan filter
udara yang terpasang pada mulut karburator, lepas busa filter lalu
bersihkan dengan cairan pembersih lalu biarkan kering sendiri. Jangan
dibersihkan dengan cara disemprot udara bertekanan tinggi karena dapat
menyebabkan rusaknya pori-pori busa filter tersebut.
2. Membersihkan karburator. Bukalah karburator dengan cara
melepas baut-baut pengikat, tutup karburator, katup cuk (choke) dan kran
bensin. Gunakan kunci yang sesuai agar alat-alat tersebut tidak gampang
dol. Lepas komponen-komponen karburator lalu tempatkan dalam wadah yang berisi cairan pembersih, agar mudah gunakan saja cairannya bensin.
Lepas mangkok karburator, pelampung dan jarum pelampung, main jet, pilot
jet dan yang lainnya. Hati-hati terhadap parts yang kecil-kecil dan
seal atau karet pelindung. Sebaiknya anda tempatkan dalam wadah yang
mudah terlihat agar pada saat pemasangan tidak bingung mencarinya.
Jika sudah terlepas semuanya maka bersihkan karburator dengan kuas, lalu
semprot lubang-lubangnya dengan udara bertekanan tinggi. Gunakan amplas
halus untuk membersihkan kotoran pada spuyer-spuyer. Jangan terlalu
banyak mengamplasnya karena dapat menyebabkan perubahaan ukuran diameter
spuyer.
Setelah bersih, pasang kembali spuyer-spuyer tersebut. Gunakan obeng
spuyer dan pengecangannya jangan terlalu keras, cukup gunakan dua jari
pada ujung obeng.
3. Menyetel tinggi pelampung. Sebelum dipasang komponen-komponen
karburator sebaiknya anda jangan lupa untuk mengatur tinggi pelampung
bensin dengan menggunakan jangka sorong atau stigmat.
4. Merakit karburator. Pasanglah kembali bagian-bagian karburator
yang tadi dilepas. Rakit karburator dan filter udara dengan dipasangkan
kembali pada lubang mesin. Lalu setel kondisi langsam motor pada
keadaan mesin hidup. Setel spuyer angin-angin dengan cara memutar searah
jarum jam hingga mentok lalu putar balik beberapa putaran sesuai dengan
standar mesin atau kondisi mesin motor anda.
Anda juga harus menyetel baut penyetel langsam yang terletak di pinggir
badan karburator. Setel pada keadaan panas mesin yang ideal. Setelan
putaran mesin jangan terlalu rendah atau pelan karena akan membuat oli
tidak dapat naik karena tidak terpompa akibat rendahnya putaran mesin.