Tak semua air dapat
digunakan untuk radiator sebagai pendingin mesin kendaraan Anda. Jika
radiator diisi dengan sembarang air, beberapa bagian dari radiator akan
mengalami karat dan bisa membuat sirkulasi pada radiator jadi tersumbat.
Jika hal ini dibiarkan, kinerja radiator pun jadi tidak maksimal dan
menyebabkan suhu mesin mobil akan naik atau panas. Alhasil, mobil Anda
pun akan mogok dalam perjalanan. Dengan mengisi air sembarangan akan
membuat kumpulan karat pada selang yang menghubungkan radiator ke mesin.
Sehingga suhu mesin akan naik karena tersumbat tumpukan karat.
Sugeng Riyadi yang akrab disapa Iwan Ableh ini menyarankan untuk mengisi
radiator dengan air mineral atau air hasil suling. Bisa juga
menggunakan air bekas pendingin ruangan atau AC di rumah. Karena air AC
lebih murni, dan bisa digunakan pada radiator.
Khusus buat pemilik mobil yang bertempat tinggal di pinggiran laut atau
kawasan perumahan yang mata airnya mengandung karat, Iwan juga
mengingatkan, untuk tidak menggunakan air yang berasal dari tempat
tersebut. Agar tidak terjadi tumpukan karat pada radiator dan radiator
pun dapat bekerja dengan maksimal.