Pada November 2020 kemarin, Honda PCX 125 terbaru akhirnya dirilis di Eropa. Model ini bisa dibilang merupakan gambaran dari perubahan yang akan terjadi pada Honda PCX versi Indonesia.
Rupanya, Honda Jepang telah lebih dulu menghadirkan Honda PCX versi teranyar. Tidak hanya perubahan desain, pabrikan berlogo sayap itu menyematkan mesin baru sehingga namanya berubah dari Honda PCX 150 menjadi Honda PCX 160.
Ya, ada peningkatan pada mesin Honda PCX terbaru, dari 1-silinder 149 cc 2-katup menjadi 1-silinder 156 cc 4-katup. Jelas, tenaganya pun melonjak, menjadi 15,8 hp dengan torsi maksimum mencapai 15 Nm.
Tak hanya memperbesar kubikasi mesin, Honda juga mengubah dan memperluas jalur udara dari air cleaner ke pipa hisap, serta diameter throttle body membesar. Efeknya, udara yang masuk ke ruang bakar menjadi lebih efisien dengan tujuan membuat Honda PCX tetap irit.
Selain itu, Honda PCX 160 juga dibekali dengan traction-control atau disebut sebagai Honda Selectable Torque Control (HSTC). Sebelumnya, teknologi ini hanya disematkan pada motor dengan mesin berkapasitas 250 cc ke atas.
Secara fisik, wujud Honda PCX 160 bisa dibilang kembar dengan Honda PCX 125 versi Eropa. Di sektor depan terdapat LED headlight mirip Honda Forza 250. Desain bodi dan lampu belakangnya pun tampak semakin meruncing dan terkesan futuristis.
Mengenai kaki-kaki, sektor depan Honda PCX 160 dihuni suspensi teleskopik dan velg 14 inci berbalut ban 110/70. Menariknya, ukuran velg belakang skuter ini mengecil menjadi 13 inci dan dipadu ban 130/70. Kedua rodanya dikawal single-disc brake dengan sistem ABS single-channel.
Instrumen panelnya tampil semakin canggih dengan layar LCD di bagian tengah. Di bawah jok, kapasitas bagasinya juga membesar hingga 30,4 liter. Pada konsol depan juga terdapat USB slot yang bisa digunakan untuk mengisi ulang daya baterai smartphone atau pun gadget lainnya.
Rupanya, Honda Jepang telah lebih dulu menghadirkan Honda PCX versi teranyar. Tidak hanya perubahan desain, pabrikan berlogo sayap itu menyematkan mesin baru sehingga namanya berubah dari Honda PCX 150 menjadi Honda PCX 160.
Ya, ada peningkatan pada mesin Honda PCX terbaru, dari 1-silinder 149 cc 2-katup menjadi 1-silinder 156 cc 4-katup. Jelas, tenaganya pun melonjak, menjadi 15,8 hp dengan torsi maksimum mencapai 15 Nm.
Tak hanya memperbesar kubikasi mesin, Honda juga mengubah dan memperluas jalur udara dari air cleaner ke pipa hisap, serta diameter throttle body membesar. Efeknya, udara yang masuk ke ruang bakar menjadi lebih efisien dengan tujuan membuat Honda PCX tetap irit.
Selain itu, Honda PCX 160 juga dibekali dengan traction-control atau disebut sebagai Honda Selectable Torque Control (HSTC). Sebelumnya, teknologi ini hanya disematkan pada motor dengan mesin berkapasitas 250 cc ke atas.
Secara fisik, wujud Honda PCX 160 bisa dibilang kembar dengan Honda PCX 125 versi Eropa. Di sektor depan terdapat LED headlight mirip Honda Forza 250. Desain bodi dan lampu belakangnya pun tampak semakin meruncing dan terkesan futuristis.
Mengenai kaki-kaki, sektor depan Honda PCX 160 dihuni suspensi teleskopik dan velg 14 inci berbalut ban 110/70. Menariknya, ukuran velg belakang skuter ini mengecil menjadi 13 inci dan dipadu ban 130/70. Kedua rodanya dikawal single-disc brake dengan sistem ABS single-channel.
Instrumen panelnya tampil semakin canggih dengan layar LCD di bagian tengah. Di bawah jok, kapasitas bagasinya juga membesar hingga 30,4 liter. Pada konsol depan juga terdapat USB slot yang bisa digunakan untuk mengisi ulang daya baterai smartphone atau pun gadget lainnya.
otosia.com