Keberadaan batere atau dikenal sebagai aki sering diabaikan oleh pemilik kendaraan.
Padahal ia termasuk komponen penting pada Aki berfungsi sebagai media
penyimpan dan pensuplai arus listrik pada waktu kendaraan distarter. Fungsi lainnya sebagai pemasok arus listrik untuk kebutuhan lampu-lampu waktu kendaraan berhenti/parkir di malam hari, charger handphone (neo,rockz), mp3 player (rockz).
Pada umumnya aki yang diperdagangkan di Indonesia
memiliki masa pakai sekitar 2 tahun. Sedangkan jenis aki kering dapat
dipakai hingga 5 tahun. Jenis ini tidak memerlukan perawatan, tetapi
harganya berlipat ganda. Untuk aki biasa (aki basah yang umum digunakan)
memerlukan perawatan untuk medapatkan masa pakai maksimal. Perawatan
secara benar akan menjamin umur aki menjadi tahan lama
Inilah saran perawatan yang dapat Anda lakukan bagi optimasi fungsi aki.
1. Periksa kuantitas air aki. Jaga permukaan air tidak sampai di bawah low level atau di atas upper level.
Bila cairan aki kurang segera tambahkan air aki yang sering dikenal
juga sebagai air suling. Jika air aki berada di atas upper level
mengakibatkan muatan melebihi batas dan air aki menjadi panas dan meluap
keluar melalui tutup sel, sehingga air aki akan berkurang dengan cepat.
2. Periksa kemungkinan retak atau bocor di sekeliling kotak aki. Apabila retak atau bocor, air aki akan cepat habis.
3. Periksa kondisi terminal aki tempat
tertambatnya kabel positf dan negative . Bagian ini harus selalu bersih
supaya aliran listrik tak mengalami gangguan Bersihkan segera kotoran
atau kerak karbon pada terminal aki dengan cara mencopot mur-baut
terlebih dahulu . Bersihkan dengan menggunakan air panas. Kalau perlu
lakukan pengamplasan pada kedua kepala aki sebelum dipasang. Jangan lupa
kencangkan kembali baut-baut terminal tersebut.
4. Periksa lubang pengisian atau sumbat ventilasi. Pastikan lubang ventilasi ini terbuka.
Jika terlambat memperhatikan kondisi
aki, umumnya mengakibatkan lemahnya suplai listrik, walaupun aki baru
terpakai enam bulan. Menyiasati kondisi ini, segera kosongkan cairan aki
dan ganti dengan air aki sir. Cairan ini biasanya dijual dengan tanda
label merah. Lalu nyalakan mesin tanpa penggunaan listrik selama
beberapa saat. Bila tidak juga membantu mengembalikan optimasi fungsi
aki, Anda harus meniinta jasa bengkel untuk melakukan recharge. Atau
ganti saja aki kendaraan Anda dengan yang baru.