Jangan salah sangka lho! Ada juga alat yang buat ukur kompresi. Tetapi,
bukan buat ukur rasio kompresi engine. Melainkan hanya tekanan kompresi
saja. Ya, compression tester. Alat
ini dioperasikan lewat derat busi. Nantinya, alat ukur ini akan
memberikan satuan tekanan alias Psi di ruang bakar. Jadi, bukan rasio
kompresi.
Penggunaan alat ini lebih tepatnya untuk mengukur terjadinya kecoboran
kompresi. Misalnya di motor sebelum balap dan sesudah balap. Setelah
dipakai balap, biasanya kompresi akan turun. Pakai alat ini, lebih mudah
mengeceknya. Misal yang sebelumnya 23 Psi, turun jadi 20 psi. Setelah
tahu jumlah penurunan, tinggal servis atau perbaikan lagi di engine.